Kematian Steve Jobs disalahgunakan untuk menipu - Steve jobs pendiri Apple.inc meninggal dunia di usia 56 tahun. Setelah beberapa tahun beliau berperang dengan penyakit kanker pankreas yang di deritanya.
Namun di tengah duka steve Jobs, Ada pihak yang tidak bertanggung jawab/menipu. Trend Micro, perusahaan sekuriti cloud dan mobile, telah menemukan indikasi terjadinya kejahatan cyber berupa jebakan klik kepada para pemilik Facebook di seluruh dunia. Salah satunya, Indonesia.
Modus penipuan ini yaitu pengguna facebook atau user diminta memberi komentar tentang kematian Steve Jobs, iming-iming hadiah ribuan iPad diberikan. Kontes ini disebutkan akan berakhir hingga 10 Oktober 2011.
Kabar ini di trima oleh VIVAnews dari Tren Micro 7 Oktober 2011 malam, informasi tersebut telah menyebar secara viral, dan secara tidak langsung menipu jutaan pengguna Facebook di seluruh dunia.
Awalnya, Trend Micro, menemukan sebuah website yang berisi informasi pembagian ribuan iPad terkait Jobs. Tapi ketika link tersebut di-klik yang muncul adalah informasi bahwa program tersebut tidak ada di wilayah yang bersangkutan.
Dan pengalaihan dari website tersebut ialah iklan penawaran dari beberapa produk yang dimunculkan oleh scammers. Tentunya scammers akan mendapatkan keuntungan dari iklan yang di-klik dan dilihat oleh para korban.
Scammers akan lebih untung banyak apabila user membagikan link penipuan ini ke teman temannya. Para Facebooker diimbau agar tetap meningkatkan kewaspadaan dan berhati-hati terhadap berbagai motif penipuan yang dilancarkan oleh para scammers. Terutama yang meminta meng-klik sesuatu.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar